Sebelumnya kita telah membahas cara meningkatkan penjualan di Shopee. Untuk memahami caranya dengan lebih menyeluruh, berikut ini adalah berbagai contoh promo yang bisa dijadikan inspirasi untuk strategi dan cara meningkatkan penjualan toko Shopee Anda:
1. Flash sale
Salah satu fitur dan jenis promo yang paling sering Anda temukan di aplikasi Shopee adalah Flash Sale. Sesuai namanya, ini merupakan sistem diskon untuk produk tertentu dalam jumlah terbatas serta batas waktu yang lebih singkat. Umumnya, durasi flash sale hanya berkisar selama beberapa jam saja dan tidak sampai satu hari penuh. Mengapa strategi ini sangat efektif?
Ternyata, ada kaitannya dengan riset yang dilakukan oleh Ishihara et al. (2022) tentang efek scarcity marketing. Mereka menemukan bahwa promosi produk yang menekankan kelangkaannya melalui penggunaan variasi kata-kata “eksklusif” atau “terbatas” bisa mendongkrak penjualan. Sebab, konsumen akan merasa lebih enggan melewatkan kesempatan mendapatkan produk incaran dengan harga lebih murah, sehingga mereka lebih bersedia mengeluarkan uang.
2. Beli 1 gratis 1
Selain menerapkan diskon terbatas, Anda juga bisa mencoba promosi beli 1 gratis 1 atau buy 1 get 1 free (BOGOF). Ada alasan kuat mengapa metode ini tidak kalah efektif dengan flash sale. Menurut isi buku “Predictably Irrational” karangan Dan Ariely yang dilansir dari Feedough, konsumen akan lebih bersedia mengeluarkan lebih banyak uang untuk mendapatkan barang ekstra tanpa biaya tambahan apa pun.
Supaya lebih efektif, Anda bisa menyertakan satu produk yang kurang populer sebagai hadiah gratis untuk setiap pembelian produk yang banyak diincar atau setelah memenuhi nominal belanja tertentu.
3. Bundle eksklusif
Apakah Anda ingin mendorong penjualan dari dua produk yang saling berkaitan? Jika iya, Anda bisa menawarkan bundle atau paket khusus berisikan produk komplementer. Contohnya, biskuit dengan saus celup, komputer dengan printer, dan masih banyak lagi.
Untuk semakin mendongkrak keuntungan dari bundle tersebut, Anda dapat memasang harga yang lebih murah jika dibandingkan dengan membeli kedua produk secara terpisah dan bahkan menjual bundle tersebut selama waktu terbatas.
Apalagi, menurut riset dari Gayer et al. (2021), konsumen lebih suka metode sequential bundling yang memungkinkan mererka memilih produk pelengkap secara bebas dan tetap mendapatkan harga khusus lebih murah. Sehingga, angka penjualan Anda pun juga bisa meningkat pesat.
4. Gratis ongkos kirim
Merujuk kembali ke hasil penelitian dari Bućko et al. (2018) yang menemukan kaitan antara harga produk dengan keputusan pembelian konsumen, ongkos kirim juga berpengaruh dalam keputusan akhir tersebut. Maka dari itu, Anda bisa menghilangkan keraguan konsumen dengan mengadakan promosi gratis ongkos kirim.
Misalnya, setelah mereka belanja hingga mencapai nominal tertentu, mereka sama sekali tidak perlu membayar jasa pengiriman reguler jika mereka berdomisili di Pulau Jawa, atau bisa membayar biaya yang lebih murah kalau mereka tinggal di luar Pulau Jawa. Strategi ini akan lebih efektif kalau Anda gabungkan dengan voucher diskon harga yang memiliki masa berlaku lebih lama, baik dari toko Anda maupun aplikasi Shopee.
Itulah tadi beberapa contoh promosi menarik di Shopee. Ingin berdiskusi tentang all things marketing? Yuk gabung ke komunitas Whatsapp “Anak Marketing Indonesia” yang berisi praktisi marketing dari seluruh Indonesia. Grup ini untuk saling sharing dan memiliki kebijakan anti spam yang sangat ketat!