Iklan dalam bentuk apa pun sangatlah penting bagi perusahaan, sebab Anda dapat menjangkau lebih banyak pelanggan dengan mempraktikkan cara membuat iklan yang menarik. Salah satunya adalah dengan memperlajari AIDA. Jika belum akrab dengannya, AIDA adalah model pemasaran yang usianya sudah lebih dari seabad. Lantas, apa manfaat dari membuat iklan dengan konsep ini?

Pertama, Anda harus mengetahui perkiraan dari Statista bahwa tren jumlah pengeluaran untuk iklan dalam skala global akan selalu meningkat setiap tahunnya hingga lebih dari 500 miliar dolar. Dengan kata lain, banyak perusahaan semakin terdorong untuk berkompetisi mempraktikkan cara membuat iklan yang menarik dan mengikuti contoh iklan yang menggunakan konsep AIDA. 

Sengitnya persaingan tersebut tidaklah mengherankan; estimasi besaran return on investment (ROI) iklan sangatlah menguntungkan, yaitu sekitar 1,06 dolar atau kurang lebih 16 ribu rupiah untuk setiap dolar yang dihabiskan demi membuat iklan. Jadi, jika Anda ingin mendapatkan keuntungan besar dari upaya promosi bisnis, Anda membutuhkan perencanaan strategi advertising yang mumpuni dengan mempelajari model AIDA.

AIDA adalah…

AIDA adalah akronim model pemasaran yang terdiri dari Attention, Interest, Desire, dan Action. Keempat aspek utama konsep AIDA yang telah disebutkan bertujuan untuk merangkum bagaimana seorang pelanggan bisa tertarik untuk membeli produk atau menggunakan jasa dari sebuah perusahaan. Detail spesifik dari setiap tahapan konsep AIDA adalah sebagai berikut:

  • Attention

Langkah pertama dalam model AIDA adalah mendapatkan perhatian (attention) target demografi yang ingin dirangkul. Sederhananya, tahap Attention berfokus pada upaya perusahaan menjalin kontak pertama dengan calon pelanggan untuk menghasilkan leads baru. Harapannya, setelah pembeli menyadari bahwa bisnis Anda ada, mereka akan berminat mencari tahu keuntungan apa yang Anda bawa.

  • Interest

Tahap berikutnya dari prinsip AIDA adalah terus mempertahankan perhatian pelanggan pada promosi Anda. Dengan begitu, mereka akan semakin tertarik untuk mengenali seluk-beluk perusahaan Anda dengan lebih mendalam, mulai dari produk serta layanan yang ditawarkan, hingga inisiatif yang telah Anda lakukan.

  • Desire

Langkah lain yang wajib ada saat mengimplementasikan model AIDA adalah memicu keinginan calon pembeli untuk berbisnis dengan Anda, entah pada saat yang bersamaan dengan tahap Interest atau setelahnya. Saat pelanggan sudah mencapai tahap Desire, mereka akan menyadari bahwa produk dan layanan Anda akan menyelesaikan masalah yang mereka miliki serta memenuhi kebutuhan, sehingga langkah ini tidak boleh dilewatkan. 

  • Action

Anda hanya dapat memperoleh penjualan saat pelanggan menyerahkan uang mereka kepada perusahaan yang Anda jalankan. Oleh sebab itu, tujuan utama dari model AIDA adalah Action. Sederhananya, Anda harus mendorong pelanggan agar segera bertindak, baik itu dengan membeli sesuatu yang mereka inginkan atau memesan jasa yang dibutuhkan. Setelah melewati tahap ini, peluang Anda mendapatkan pelanggan setia juga lebih besar.

Contoh Iklan yang Menggunakan Konsep AIDA

Setelah mempelajari cara kerja AIDA dan apa yang ingin dicapai oleh model tersebut, tentu Anda tertarik menerapkan prinsip-prinsip dasarnya di kehidupan nyata. Supaya penerapan yang Anda gunakan lebih efektif, Anda dapat memperoleh inspirasi dari beraneka ragam contoh iklan yang menggunakan konsep AIDA secara nyata, terutama dari brand-brand besar sebagai berikut: 

  • Netflix yang Menarget Demografi Asia dengan Film Korea Eksklusif

Strategi ekspansi bisnis Netflix ke benua Asia bisa dibilang menerapkan model AIDA. Pada tahap Attention, mereka menarik perhatian calon pelanggan dengan klaim bahwa mereka memiliki seri film Korea Selatan yang semula hanya dirilis di bioskop. Tentunya, orang-orang yang penasaran ingin menonton film yang dimaksud saja, sehingga Netflix menciptakan Interest dengan menawarkan coba gratis selama sebulan. 

Dengan demikian, pelanggan bisa mendapatkan film yang mereka inginkan dan mengeksplorasi berbagai macam konten orisinal Netflix yang telah disesuaikan dengan budaya lokal tanpa perlu mengeluarkan uang. Lalu, pada tahap Desire, mereka akan menemukan bahwa Netflix memiliki koleksi film eksklusif lainnya dari Korea Selatan, dan bahkan bisa memberikan rekomendasi tontonan yang lebih personal sesuai selera hingga tertarik untuk memperpanjang masa langganan. 

Terakhir, untuk fase Action, Netflix menawarkan harga terbatas yang lebih murah khusus wilayah Asia jika dibandingkan dengan harga di benua Eropa dan Amerika saat mengajak pengguna baru berlangganan setiap bulan. 

  • Marketing Nike Air Jordan III JTH dengan Justin Timberlake saat Super Bowl

Perusahaan sepatu dan pakaian olahraga ini berhasil memodifikasi prinsip dasar AIDA dengan kreatif. Bagaimana caranya? Pertama, mereka menampilkan video musisi terkenal menggunakan sepatu Nike saat membawakan penampilan di depan umum pada ajang Super Bowl 2018. Iklan yang sering menggunakan sudut close up pada sepatu dan wajah musisi tersebut akan menarik perhatian orang yang menontonnya. 

Lalu, untuk menciptakan ketertarikan pada sepatu yang dikenakan, mereka merilis informasi mendetail tentang sepatu tersebut sebelum dijual secara resmi. Dari sana, calon pembeli dapat mengetahui model dan kelebihan sepatu yang dipromosikan dengan lebih mendalam. 

Nike melanjutkan strategi tersebut dengan rutin mengunggah foto selebritas menggunakan sepatu yang dipasarkan pada kehidupan sehari-hari agar orang yang melihatnya ingin memiliki sepatu tersebut. Sebagai implementasi dari prinsip Action yang menjadi langkah terakhir, Nike sering memberikan pemberitahuan kepada pemilik akun aplikasinya untuk segera membeli sepatu yang menjadi sorotan utama dengan harga terbatas sebelum kehabisan. 

  • Generasi Pertama Apple Watch yang Menarik Perhatian

Apple sering digadang-gadangkan sebagai pionir strategi pemasaran yang kreatif, dan salah satu rahasia di balik pamor mereka adalah penerapan model AIDA dengan baik. Mari kita ambil contoh dari Apple Watch. Sebelum produk tersebut dirilis, Apple menerbitkan iklan yang menunjukkan bentuk serta tampilan smartwatch mereka dari dekat dengan tagline tanpa penjelasan apa pun. 

Hal ini membuat orang yang melihat iklan mereka penasaran dan menunggu presentasi dari Steve Jobs. Maka dari itu, Apple memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menjabarkan fungsi serta kelebihan Apple Watch pada acara perilisan produk yang dibintangi oleh Steve Jobs. 

Penjelasan tersebut semakin menarik perhatian karena Steve Jobs juga memperagakan secara langsung bagaimana Apple Watch berguna untuk kehidupan sehari-hari. Sebagai langkah terakhir, yaitu Action, Apple pun menjual lini smartwatch mereka secara resmi dalam berbagai model, warna, dan rentang harga sekaligus menawarkan promo sewaktu-waktu.

Cara Membuat Iklan yang Menarik dengan AIDA

Dari berbagai contoh studi kasus yang telah disebutkan sebelumnya, Anda sudah melihat sendiri bagaimana konsep AIDA dapat dikreasikan sesuai dengan identitas brand. Untuk memperkuat branding iklan Anda mulai dari sekarang, mari kita pelajari cara membuat iklan yang menarik dengan menerapkan model AIDA di bawah ini.

  • Terapkan guerilla marketing sesuai dengan platform

Jumlah iklan yang beredar di dunia maya sangatlah banyak, tepatnya ada 10 ribu per tahun 2022. Di satu sisi, riset telah membuktikan bahwa 71% pengguna internet merasa kebanyakan iklan sangatlah mengganggu. Jadi, Anda harus membuat strategi unik dan tidak terduga untuk mendapatkan perhatian pengguna di tengah kompetisi yang sengit. 

Ingin mengungguli kompetitor Anda? Cobalah taktik guerilla marketing atau pemasaran gerilya. Untuk mempraktikkannya, hadirkan apa yang menurut pelanggan Anda jarang terlihat, termasuk dengan menghadirkan sosok terkenal. 

Apabila metode tersebut digabungkan dengan pemahaman menyeluruh mengenai perilaku calon pelanggan pada platform tertentu, Anda bisa mendapatkan perhatian dalam kurang dari 8 detik, durasi rata-rata seorang pengguna berinteraksi dengan suatu konten.

  • Tonjolkan kelebihan bisnis dengan unik

Menurut survei dari Clutch, pelanggan akan menjauh dari sebuah usaha jika iklannya tidak sesuai dengan realitas mereka dan tidak menjelaskan manfaat sebuah produk secara menyeluruh. Namun, sekadar menjelaskan kelebihan dari apa yang Anda jual bukanlah cara membuat iklan yang menarik. Mengapa demikian? 

Hasil penelitian Harvard mengungkap fakta bahwa pelanggan akan kesulitan menentukan pilihan mereka jika ada terlalu banyak informasi yang harus dicerna pada satu waktu. Jadi, Anda harus bisa menunjukkan manfaat dan keunikan produk yang Anda tawarkan secara singkat, padat, dan jelas. Daripada menggunakan paragraf kalimat, pertimbangkan elemen visual sebagai rangkuman karena 65% pengguna internet lebih mudah mengingat gambar dan ilustrasi.

  • Manfaatkan penawaran terbatas

Segelintir alasan mengapa jumlah pengguna layanan e-commerce meningkat belakangan ini adalah harga dan promo yang lebih murah. Maka dari itu, Anda dapat memanfaatkan peluang tersebut untuk menciptakan iklan yang menarik dengan AIDA. Setelah membuat pelanggan berfokus pada keberadaan usaha Anda dan tertarik dengan keunggulan produknya, buat mereka semakin bersemangat untuk membeli dengan mengadakan promosi serta diskon terbatas.

Para ahli bisnis meyakini bahwa kata-kata yang menyiratkan kelangkaan stok sebuah produk serta terkesan mendesak akan menghasilkan penjualan yang lebih tinggi. Hal ini dikarenakan pengguna tidak ingin melewatkan kesempatan berhemat saat mendapatkan barang yang dinilai berharga, sebab mereka merasa belum tentu bisa menemukannya lagi dengan harga serupa.

AIDA adalah model pemasaran yang efektif untuk diterapkan dalam hampir semua sektor bisnis. Bergantung dari kebutuhan usaha, Anda dapat seratus persen mengikuti keempat elemen utama yang melandasi konsep AIDA atau memodifikasinya. Contoh iklan yang menggunakan konsep AIDA dari brand besar telah menunjukkan bahwa model AIDA sangat terbuka untuk penyesuaian secara kreatif, sehingga dapat diterapkan dalam cara membuat iklan yang menarik. Berdasarkan riset terkini, iklan yang bisa menjawab masalah pelanggan dengan informatif tanpa melupakan pendekatan emosional akan meningkatkan brand awareness serta penjualan secara bersamaan. Dengan mengambil inspirasi dari contoh iklan yang menggunakan konsep AIDA serta menerapkan cara membuat iklan yang menarik secara kreatif, Anda akan merasakan berbagai manfaat besar bagi keuntungan serta engagement.

Writer Profile
  • Karen Winardi

    Head of Content at Demand Gen Lab. Suka ngopi pas hujan dan segala hal Jejepangan.

Share This
Comment

Leave a Reply